Page 145 - Kretek Pusaka Nusantara
P. 145
TEK Pusaka Nusantara
kalau saya kalau menyopir dan sedang mengantuk itu, sembuh kantuknya itu
kalau merokok. Katanya merokok menganggu ini menganggu itu, lha kalau
pintunya dibuka, langsung apa itu (asapnya langsung hilang ?). Kecuali
kalau sopir merokok lalu mengganggu konsentrasinya lalu menabrak, nah itu
baru kalau sedang menyopir dilarang merokok. Tetapi apakah ada orang
yang menyopir merokok lalu konsentrasi hilang dan menabrak? Saya kira
kok nggak ada.
Kalau menyopir mobil atau motor minum minuman keras atau
mengkonsusmsi narkoba itu baru bisa menyebabkan kecelakaan, ya?
Ya, nah itu baru bisa terjadi.
Pernah ada nggak sopir merokok lalu terjadi kecelakaan menabrak
orang?
Ya nggak ada lah. Saya yakin nggak ada lah. Saya itu kalau pergi kan
membawa apa itu…?, Thermos kecil dari alumunium yang saya isi kopi,
terus nanti kalau ngantuk ya merokok. Kalau saya kan sekarang kondisi
tubuhnya tidak sefit dulu ya, kalau dalam perjalanan jauh menyopir kan
mengaantuk benar, nah nanti sembuh kantuknya itu kalau merokok. Malam
saat sedang membuat tulisan, kalau tidak merokok kan tidak lancar, ha ha ha
ha ha. jadi saya kira nilai tambah manfaat kemanusiaan merokok itu lebih
tinggi dari pada menganggu kesehatan atau merusaknya. Jadi saya kira ada
benarnya kalau ada satu produk rokok (Bintang Buana) yang memakai
slogan dengan merokok akan tambah saudara itu, Ha ha ha. Cerdas slogan
itu, ha ha ha.
Apakah Anda tahu bahwa pada setiap bungkus rokok ada peringatan
mengenai bahaya merokok, dan nantinya berdasarkan PP Pengunaan
Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produksi Tembakau Bagi
Kesehatan juga disertakan gambar tentang dampak buruk kesehatan karena
merokok?
Ya tahu, tetapi saya kira itu hanya kampanye yang disebabkan oleh
pemikiran subjektif.
Apa maksudnya? Apakah Kyai menduga bahwa ancaman kanker,
serangan jantung, impotensi, membahayakan kesehatan janin dan kehamilan
dan sebagainya itu baru merupakan mitos ilmiah yang diciptakan
berdasarkan pemikiran subektif dan belum diteliti benar-benar secara
ilmiah?
136
kalau saya kalau menyopir dan sedang mengantuk itu, sembuh kantuknya itu
kalau merokok. Katanya merokok menganggu ini menganggu itu, lha kalau
pintunya dibuka, langsung apa itu (asapnya langsung hilang ?). Kecuali
kalau sopir merokok lalu mengganggu konsentrasinya lalu menabrak, nah itu
baru kalau sedang menyopir dilarang merokok. Tetapi apakah ada orang
yang menyopir merokok lalu konsentrasi hilang dan menabrak? Saya kira
kok nggak ada.
Kalau menyopir mobil atau motor minum minuman keras atau
mengkonsusmsi narkoba itu baru bisa menyebabkan kecelakaan, ya?
Ya, nah itu baru bisa terjadi.
Pernah ada nggak sopir merokok lalu terjadi kecelakaan menabrak
orang?
Ya nggak ada lah. Saya yakin nggak ada lah. Saya itu kalau pergi kan
membawa apa itu…?, Thermos kecil dari alumunium yang saya isi kopi,
terus nanti kalau ngantuk ya merokok. Kalau saya kan sekarang kondisi
tubuhnya tidak sefit dulu ya, kalau dalam perjalanan jauh menyopir kan
mengaantuk benar, nah nanti sembuh kantuknya itu kalau merokok. Malam
saat sedang membuat tulisan, kalau tidak merokok kan tidak lancar, ha ha ha
ha ha. jadi saya kira nilai tambah manfaat kemanusiaan merokok itu lebih
tinggi dari pada menganggu kesehatan atau merusaknya. Jadi saya kira ada
benarnya kalau ada satu produk rokok (Bintang Buana) yang memakai
slogan dengan merokok akan tambah saudara itu, Ha ha ha. Cerdas slogan
itu, ha ha ha.
Apakah Anda tahu bahwa pada setiap bungkus rokok ada peringatan
mengenai bahaya merokok, dan nantinya berdasarkan PP Pengunaan
Bahan yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produksi Tembakau Bagi
Kesehatan juga disertakan gambar tentang dampak buruk kesehatan karena
merokok?
Ya tahu, tetapi saya kira itu hanya kampanye yang disebabkan oleh
pemikiran subjektif.
Apa maksudnya? Apakah Kyai menduga bahwa ancaman kanker,
serangan jantung, impotensi, membahayakan kesehatan janin dan kehamilan
dan sebagainya itu baru merupakan mitos ilmiah yang diciptakan
berdasarkan pemikiran subektif dan belum diteliti benar-benar secara
ilmiah?
136

